Sepeda listrik merupakan jenis sepeda yang muncul di era modern ini dengan segala kecanggihannya. Bagaimana tidak, jenis sepeda ini merupakan satu-satunya jenis sepeda yang dapat bergerak dengan dua cara. Yang pertama, sepeda ini dapat bergerak dengan tenaga manusia yang disalurkan melalui kaki dan disalurkan ke pedal sepeda. Kemudian, sepeda ini juga dapat melaju menggunakan tenaga listrik dari baterai yang diubah menjadi tenaga gerak dengan mekanisme khusus.
Nah, mekanisme penggerak tenaga baterai inilah yang membedakan sepeda listrik dengan sepeda konvensional pada umumnya. Namun perlu diingat bahwa mekanisme tersebut dapat berjalan berkat komponen-komponen khusus yang terdapat pada sepeda tersebut. Maka dari itu lah sepeda listrik cenderung lebih rumit dan tidak semua orang dapat memahami mekanisme yang terdapat di dalamnya. Dibutuhkan keahlian khusus atau belajar lebih mendalam mengenai komponen-komponen tersebut. Selain rumit untuk dipahami, sepeda listrik juga rawan akan kerusakan jika tidak diperhatikan/dirawat dengan baik.
Tidak ada salahnya untuk mengantisipasi kerusakan-kerusakan yang dapat terjadi kerusakan pada sepeda listrik, pengguna belajar untuk merawat dan menjaga agar sepeda listrik yang dimiliki awet. Nah, pada kesempatan kali ini kita akan membahas mengenai beberapa langkah atau cara yang dapat dilakukan untuk merawat sepeda listrik kesayangan. Tentu saja hal ini sangat berguna bagi pemilik. Selain agar menjaga sepeda tetap awet, hal ini juga dapat mengantisipasi pengeluaran yang membengkak karena harus memperbaiki kerusakan sepeda listrik dan tentunya itu sangat tidak murah.
Perawatan Sepeda Listrik
1. Cek Kesehatan Rantai
Tidak jauh berbeda dengan sepeda pada umumnya, sepeda listrik tentu saja masih memiliki rantai sebagai penggerak roda belakang. Rantai merupakan bagian sangat penting dalam sepeda. Bagian ini sama sekali tidak boleh lewat dari perawatan berkala. Apalagi dalam kasus sepeda listrik, rantai merupakan penghubung motor penggerak dengan roda belakang yang tentunya akan sangat merepotkan jika sudah terjadi kerusakan.
Biasanya merawat rantai pada sepeda listrik ialah dengan memberikan pelumas. Untuk rantai sendiri memiliki dua pilihan pelumas, yaitu pelumas kering dan basah. Kedua jenis pelumas tersebut memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Pelumas basah biasanya akan lebih awet dan tahan di segala kondisi, namun tampak dari rantai akan lebih kotor dan sering sekali meninggalkan noda jika tersentuh. Sedangkan pelumas kering akan lebih bersih dan enak dipandang, namun pelumas kering memiliki kekurangan yaitu ketahanan yang sangat kurang dibanding dengan pelumas basah.
2. Menjaga Tekanan Ban
Selanjutnya adalah merawat bagian ban sepeda listrik dengan cara menjaga tekanan agar selalu pas seperti yang telah ditentukan. Hal ini sangat penting, terutama bagi sepeda listrik. Tidak hanya karena sepeda listrik yang memiliki bobot berlebih, akan tetapi juga karena ban yang kekurangan tekanan angin akan menyebabkan tenaga listrik yang dikeluarkan sepeda ketika digunakan menjadi semakin boros. Hal ini berimbas kepada cepat berkurangnya daya baterai. Ban yang tidak proporsional dalam hal tekanan udaranya juga menyebabkan sepeda akan sulit dikendalikan serta tidak efektif dalam pengereman.
3. Periksa Bagian Baterai
Nah, yang satu ini barulah merupakan komponen sepeda listrik yang khas sekaligus perlu sedikit perhatian ekstra. Baterai pada sepeda listrik berukuran cukup besar dengan daya yang tidak sedikit dan merupakan bahan yang mudah terbakar. Maka dari itu lebih baik jauhkan baterai dari jangkauan anak-anak, hindarkan baterai dari paparan matahari langsung secara terus menerus, dan jika ingin menyimpannya, pastikan ditaruh di tempat yang aman (tidak rawan jatuh/banjir).
Idealnya baterai pada pada sepeda listrik diisi setelah menggunakannya atau setidaknya jika daya baterai sudah mencapai 25%. Jangan biarkan baterai sepeda terkuras hingga habis karena akan mempengaruhi keawetan baterai. Selain itu, saat ingin memasang baterai pastikan dulu apakah konektor telah bersih dan tidak ada debu/kotoran yang menyangkut.
4. Bersihkan Sepeda Listrik Secara Teratur
Menjaga kebersihan sepe itu sangat penting. Tidak hanya agar sedap dipandang, sepeda listrik juga akan semakin awet jika keadaanya selalu bersih. Pasalnya jika sepeda kotor mungkin saja banyak partikel-partikel kecil yang masuk ke motor sepeda dan menghambat kinerja sepeda listrik. Namun saat membersihkan/mencuci sepeda terdapat beberapa hal yang perlu diperhatikan. Hindarkan komponen-komponen listrik dari air, biasanya dengan cara menutup jok serta mengambil baterai jika memang memungkinkan.
5. Cek Kesehatan komponen-komponen kelistrikan
Selain baterai, ternyata masih banyak komponen kelistrikan lainnya yang terdapat pada sepeda listrik, seperti dinamo, handle, panel, display, hingga controller. Beberapa bagian tersebut perlu juga mendapat perhatian ekstra yang tepat. Pengguna perlu melakukan pengecekan secara rutin untuk memastikan apakah komponen-komponen tersebut bekerja dengan baik semana mestinya. Jika perlu bawa sepeda ke tempat service sepeda listrik agar lebih yakin.
Rekomendasi Sepeda
Nah dalam kesempatan kali ini kami memiliki satu rekomendasi sepeda listrik yang nyaman, aman, serta tidak sulit untuk dirawat bagi kalian yang ingin memilikinya. Yaitu Sepeda Listrik Edison Regale dari Trex, sepeda ini memiliki berbagai fitur dan kelebihan yang sangat diandalkan. Diantaranya adalah berbahan material PVC yang kokoh dan cukup awet. Baterai yang mampu menjalankan sepeda ini dengan jarak maksimal hingga 40 km membuat pengguna tidak perlu khawatir jika ingin bepergian jarak dekat hingga sedang.
Sepeda Listrik Edison Regale ini juga memiliki instrumen yang cukup lengkap serta mudah dipahami, sehingga memudahkan pengguna untuk menginspeksi keadaan sepeda melalui layar display. Kemudian yang terakhir dn tidak kalah penting adalah sepeda ini sudah menggunakan ban tubeless 14 inci yang sangat awet dan mudah dalam perawatannya.